Sabtu, 05 Desember 2020

Pengantar Audit Internal

        Pengauditan Internal merupakan fungsi penilaian independen yang dibentuk dalam suatu organisasi untuk memerisa dan mengevaluasi berbagai aktivitas di organisasi, juga untuk membantu organisasi (Standar professional Audit internal menurut IIA)

·         Atribut yang melekat pada pengauditan Internal

v  Independen-> terbebas dari pembatasan, kepentingan pribadi dan bias

v  Penilaian-> Auditor internal merupakan pihak yang melakukan fungsi penilaian dan menjadi pihak yang dipercaya manajemen untuk melaksanakan fungsi kontrol

v  Establish-> dientuk secara formal dan memiliki peran serta fungsi yang jelas di dalam organisasi

v  Pemeriksaan dan Evaluasi-> auditor internal berperan aktif dalam melakukan penilaian dan evaluasi di dalam organisasi

v  Aktivitas-> Memiliki yuridiksi yang luas dalam melaksakan tugasnya

v  Service-> membantu  manajemen dalam mencapai tujuan organisasi

v  To the Organisation-> Lingkup pekerjaan auditor internal memuat keseluruhan organisasi.

·         Perkembangan Pengauditan Internal

v  Pada tahun 1941, dibentuk Institut of internal Auditor di New York. Lembaga ini berperan sebagai penyusun standar dan penyedia program sertifikasi untuk auditor internal

v  Pada tahun 1977, diterbitkan Undang-undang yang mengatur tentang praktik korupsi asing di mana Amerika Serikat melarang warga Negara dan entitas AS untuk menyuap pejabat asing demi kepentingan bisnis mereka. Selain itu, Security Exchange and Comission mewajibkan adanya pengendalian internal, sedangkan pasar modal dan AICPA mewajibkan adanya audit atas pengendalian internal bagi perusahaan yang tercatat di bursa.

·         Pengauditan Internal di Organisasi Saat ini

v  Auditor internal merupakan posisi yang cukup strategis dan memiliki kontak dengan top manajemen.

v  Selain itu, auditor internal harus dapat membangun hubungan yang baik dengan manajemen

v  Pekerjaan auditor internal juga dapat mempengaruhi penilaian yang dilakukan oleh auditor eksternal

v Auditor internal berperan sebagai pihak yang mengecek pencatatan keuangan perusahaanserta menjadi kepanjangan tangan dari pekerjaan auditor eksternal

v  Berbeda dengan auditor eksternal, auditor internal bertanggung jawab kepada manajemen puncak dan berorientasi pada kepentingan organisasi.

v  Merupakan perwujudan dari usaha manajemen puncak untuk mewujudkan tata kelola perusahaan yang efektif.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar